Berkebun adalah cara luar biasa untuk berinteraksi dengan bumi dan memanfaatkan semua yang ditawarkannya kepada kita. Menjadi tukang kebun yang ramah lingkungan memastikan bahwa kita akan memiliki planet yang indah untuk taman selama bertahun-tahun yang akan datang, dan juga memungkinkan kita untuk meninggalkan ruang yang indah untuk anak dan cucu kita. Tapi bagaimana Anda bisa menjadi tukang kebun yang ramah lingkungan? Untungnya, mudah untuk menjadi sadar bumi saat merawat taman musim ini. Simak 7 Cara Menjadi Tukang Kebun Ramah Lingkungan di bawah ini sehingga Anda dapat menumbuhkan sesuatu yang indah sambil meninggalkan planet ini menjadi tempat yang lebih indah!
7 Cara Menjadi Tukang Kebun Ramah Lingkungan
1. Gunakan tong hujan.
Anda dapat membeli tong hujan atau bahkan membuat sendiri dari tempat sampah. Idenya adalah agar tong hujan mengumpulkan air hujan saat jatuh, yang kemudian dapat Anda gunakan untuk menyirami tanaman Anda. Ini menyelamatkan Anda dari keharusan menggunakan lebih banyak air dan menyia-nyiakan sumber daya yang berharga ini.
2. Cobalah pengusir hama alami.
Ada banyak penolak hama di luar sana yang mengandung bahan kimia berbahaya tidak hanya bagi hama, tetapi juga beberapa jenis tanaman, hewan peliharaan, dan bahkan udara kita. Sebagai gantinya, pilihlah pengobatan rumahan alami seperti sabun cuci piring lama dan resep air hangat, perangkap siput yang terbuat dari bir, atau gunting rambut untuk mengusir hama.
Cara Alami Mengusir Kelinci
Cara Alami Mengusir Rusa
Cara Membuat Perangkap Earwig Buatan Sendiri
3. Tanam bunga yang menarik penyerbuk.
Planet kita membutuhkan penyerbuk seperti lebah dan kupu-kupu untuk terus menyerbuki tanaman dan bunga yang sangat dibutuhkan lingkungan kita. Anda dapat membantu dengan menanam bunga untuk menarik penyerbuk ini (pohon anggur kolibri, lili, semak kupu-kupu, lavender, balsem lebah) dan juga dengan memberi mereka penutup tanah untuk menemukan naungan di bawahnya.
Cara Menarik Lebah
Cara Menarik Kupu-Kupu
Tips Menarik Serangga Bermanfaat
4. Lewati pupuk yang mengandung bahan kimia.
Anda ingin memberi makan tanaman Anda, tetapi tidak menggunakan bahan kimia untuk melakukannya. Bahan kimia ini dapat mengalir ke tanaman dan masuk ke sumber air atau bumi secara umum dan menyebabkan segala macam masalah. Sebagai gantinya, pilih nutrisi alami seperti kompos, kulit telur yang dihancurkan, kulit pisang, dan bubuk kopi yang diaduk ke dalam tanah.
5. Air di pagi atau sore hari.
Jika Anda menggunakan selang taman untuk menyirami tanaman Anda, lakukan di pagi hari atau larut malam. Dengan cara ini matahari rendah dan tidak akan menyebabkan air Anda menguap dengan cepat. Ini memberinya waktu untuk meresap ke dalam tanah dan menyelesaikan pekerjaan. Lebih sedikit air yang terbuang dengan cara ini.
6. Kompos sisa dapur Anda.
Jangan buang sisa-sisa dapur itu. Sebagai gantinya, gunakan mereka di kompos Anda atau untuk sumber makanan seperti yang disebutkan di atas. Ini juga menyelamatkan Anda dari keharusan berinvestasi dalam alternatif bahan kimia. Kompos sangat baik untuk tanah dan tanaman Anda, dan karena semuanya alami, Anda tidak perlu khawatir akan merusak lingkungan.
Tips Mudah Memulai Tumpukan Kompos
3 Cara Memulai Pengomposan
Cara Membuat Tempat Kompos – 7 Proyek DIY
7. Gunakan kemasan tanaman yang ramah lingkungan.
Pastikan semua tanaman yang Anda beli dalam pot ramah lingkungan. Jika bisa, pilihlah yang bisa ditanam langsung di potnya yang nantinya akan terurai menjadi tanah. Jika Anda membeli pot plastik, pastikan Anda mendaur ulangnya setelah Anda mengeluarkan tanaman dari pot. Pastikan semua kemasan sel, pot starter, dan kemasan tanaman lainnya dapat didaur ulang.
Apakah Anda siap untuk berkebun sambil sedikit "lebih hijau?" Cobalah 7 Cara Menjadi Tukang Kebun yang Ramah Bumi ini dan lihat apa perbedaan yang dapat Anda buat.