CEO NFF Tony Mahar menyebut laporan terbaru Institut Australia sebagai aksi PR dan mempertanyakan motif lembaga think tank yang terus mengabaikan pencapaian pertanian dalam membendung dampak perubahan iklim. Faktanya, Petani Australia memimpin dunia dalam mengurangi emisi, semua sambil terus meningkatkan produktivitas. “Sayang sekali Institut Australia tidak dapat merayakan upaya pertanian dan memberikan kredit di mana kredit jatuh tempo. Orang hanya bisa berasumsi bahwa laporan itu adala