Selamat Datang di Pertanian Modern !
home

6 Tips untuk Merencanakan Tanaman Anda untuk Taman dan Wisma

Setiap pemilik rumah ingin memanfaatkan tanah mereka sebaik mungkin. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menumbuhkan kebun yang penuh dengan buah-buahan dan sayuran praktis, bahan makanan yang dapat Anda gunakan untuk menggantikan perjalanan ke toko kelontong. Jika Anda baru tumbuh, Anda mungkin tidak yakin harus mulai dari mana. Ikuti panduan di bawah ini untuk mendapatkan tips bermanfaat tentang cara merencanakan dan menanam tanaman di pekarangan Anda.

1. Temukan Lokasi yang Tepat

Lokasi yang tepat untuk tanaman Anda sangat penting. Anda menginginkan tempat yang cerah, karena sebagian besar tanaman membutuhkan setidaknya enam jam sinar matahari langsung setiap hari untuk tumbuh dan berkembang. Semakin banyak sinar matahari yang diterima tanaman Anda, semakin besar dan semakin enak rasanya. Temukan tempat yang tidak rawan banjir saat hujan badai, karena kelebihan air dapat membunuh tanaman. Tetapi Anda juga menginginkan lokasi dengan sedikit air, karena tanah yang kering juga dapat merusak tanaman.

2. Memahami Musim

Anda tidak akan menanam semua buah dan sayuran di musim semi dan memanennya di musim gugur. Dapatkan hasil maksimal dari kebun Anda dengan menanam pada waktu yang tepat.

  • Musim semi: Tanam selada, arugula, wortel, bit, brokoli, kembang kol, dan tomat.
  • Musim panas: Tanam bayam, lobak, bawang bombay, mentimun, terong, paprika, dan okra.
  • Musim Gugur: Tanam kubis Brussel, rutabaga, lobak Swiss, kohlrabi, sawi, kacang polong, dan bawang putih.
  • Musim Dingin: Tanam asparagus, bawang merah, buncis, kacang polong, kentang, daun bawang, dan mache.

Perlu diingat bahwa pertumbuhan buah dan sayuran musiman akan bervariasi berdasarkan wilayah yang berbeda di AS. Buah yang matang di Selatan selama musim semi mungkin berbeda dengan yang matang di Timur Laut.

3. Pikirkan Tentang Spasi

Tanaman tertentu, seperti jagung dan bunga matahari, akan membutuhkan banyak ruang untuk tumbuh. Mereka dapat dengan cepat menaungi tanaman yang lebih kecil dan memotong akses ke sinar matahari dan nutrisi penting. Saat memutuskan apa yang akan ditanam di kebun Anda, pisahkan tanaman ke dalam kelompok ukuran, dengan yang terbesar di satu ujung dan yang terkecil di ujung lainnya. Pastikan untuk meneliti seberapa jauh jarak tanam benih individu untuk menghindari kepadatan yang berlebihan.

4. Gunakan Tanah Berkualitas Tinggi

Pakar berkebun akan memberi tahu Anda bahwa tanah adalah segalanya untuk produksi tanaman yang sukses. Buah-buahan, sayuran, dan tanaman lain semuanya memiliki kebutuhan nutrisi tertentu. Uji sampel tanah Anda untuk mengetahui tingkat kesuburan dan pH. Tes ini akan mengungkapkan area nutrisi mana yang tidak memadai, dan juga menawarkan saran untuk jenis pupuk dan nutrisi apa yang dapat Anda tambahkan untuk membantu pertumbuhan tanaman. Anda juga dapat menguji elemen yang berpotensi berbahaya di tanah Anda seperti arsenik dan timbal.

5. Tanam dalam Segitiga

Pertanian tradisional berarti menanam benih Anda dalam barisan yang panjang dan lurus. Tetapi para ahli menyarankan Anda dapat memasukkan lebih banyak tanaman ke dalam ruang kecil dengan menanam dalam pola segitiga. Saat merencanakan taman Anda, pertimbangkan jarak dengan hati-hati, karena beberapa tanaman akan membutuhkan lebih banyak ruang untuk tumbuh daripada yang lain. Buah dan sayuran terbaik untuk ruang sempit termasuk selada, alpukat, lemon, nanas, dan kumquat. Ruang yang terlalu sempit akan membuat tanaman stres, membuatnya lebih rentan terhadap penyakit, rentan terhadap serangan serangga, dan kecil kemungkinannya untuk menghasilkan buah.

6. Peregangan Hasil

Musim tanam selalu berubah-ubah, dengan hawa dingin pertama yang siap menerkam kapan saja. Tetapi Anda dapat memperpanjang musim selama beberapa minggu dengan menutupi tanaman dengan mulsa, pakaian atau penutup baris. Anda bahkan dapat menutupi tanaman yang menyukai panas seperti melon dan paprika dengan selimut. Jika suhu menghangat, lepaskan penutup untuk memungkinkan sinar matahari langsung dan aliran udara.

Menanam Tanaman di Rumah Anda

Apakah Anda seorang pemula atau pro homesteading, ada banyak trik yang dapat Anda coba untuk mendapatkan hasil maksimal dari kebun Anda. Semuanya dimulai dengan memilih lokasi yang tepat dan memastikan tanah Anda berkualitas tinggi. Anda juga perlu merencanakan dengan cermat cara menempatkan benih, memastikan setiap tanaman memiliki cukup ruang untuk tumbuh. Di akhir musim, saat cuaca dingin mendekat, Anda dapat menutupi tanaman Anda dengan mulsa dan selimut untuk menahan panas dan panen selama beberapa minggu lagi.

Ingat, menjalankan homesteading adalah proses pembelajaran. Ketika sesuatu tidak berjalan dengan baik, ambil pelajaran tentang bagaimana meningkatkan tahun depan. Tidak semua usaha Anda yang sedang berkembang akan berhasil. Hadapi setiap kemunduran dengan tenang, dan alih-alih fokus pada buah dan sayuran segar yang dapat Anda tanam langsung di halaman Anda sendiri.


Penanaman
Pertanian Modern
Pertanian Modern