Selamat Datang di Pertanian Modern !
home

10 Tren Pertanian Teratas yang Harus Diperhatikan di 2021

10 Tren Pertanian Teratas yang Harus Diperhatikan di Tahun 2021

10 Tren Ag Teratas yang Harus Diperhatikan di Tahun 2021

Saat kami mengucapkan selamat tinggal pada tahun 2020, saatnya untuk melihat 10 tren pertanian teratas yang harus diwaspadai pada tahun 2021. Meskipun tren individu beragam, sebagian besar mengarah pada dua tema utama:teknologi baru dan solusi untuk perubahan iklim. Saksikan hal-hal berikut di tahun 2021 saat para petani berusaha meningkatkan keuntungan sambil mempertahankan tanah mereka.

1. Peningkatan Penggunaan Pencitraan Udara

Lebih banyak petani akan beralih ke pencitraan udara untuk mengelola tanaman mereka dengan lebih baik pada tahun 2021. Pencitraan satelit dan teknologi drone memungkinkan petani melihat variasi tanaman dan masalah yang sulit dilihat dari lapangan. Saat data ini digabungkan dengan teknologi ag presisi, petani akan dapat mengelola tanaman mereka dengan lebih akurat, memungkinkan peningkatan keuntungan.

2. Fokus pada Pengelolaan Air

Menurut NOAA, peristiwa cuaca ekstrem yang merugikan seperti hujan deras dan kekeringan, semakin meningkat. Di Amerika Serikat saja, ada 16 peristiwa cuaca yang mengakibatkan kerugian setidaknya $1 miliar. Peristiwa ini tidak hanya merusak rumah, tetapi juga lahan pertanian dan tanaman. Untuk membantu memitigasi risiko peristiwa ini, petani akan menggunakan alat dan teknologi pengelolaan air untuk menangani peristiwa ekstrem ini dengan lebih baik.

3. Pertanian Regeneratif

Karena kekhawatiran tentang perubahan iklim dan ketidakstabilan cuaca, semakin banyak konsumen yang mendorong organisasi dan individu untuk mengadopsi praktik pertanian regeneratif. Istilah luas ini mengacu pada praktik yang meningkatkan penyerapan karbon tanah, seperti pengurangan pengolahan tanah dan penggunaan tanaman penutup. Sementara para profesional memperdebatkan apakah pertanian regeneratif akan menjadi solusi untuk mitigasi perubahan iklim, para ilmuwan setuju bahwa praktik ini meningkatkan kesehatan dan kesuburan tanah.

4. Aplikasi Nitrogen yang Tepat

Meningkatnya kekhawatiran tentang peran pertanian dalam pelepasan gas rumah kaca dinitrogen oksida akan mengarah pada penerapan pupuk nitrogen yang lebih tepat. Teknologi seperti sistem sensor tanaman GreenSeeker® dan sistem kontrol masukan Field-IQ™ akan membantu petani memenuhi kebutuhan nitrogen tanaman tanpa menggunakan pupuk secara berlebihan, yang akan menurunkan biaya dan meningkatkan keuntungan. Satu studi menunjukkan bahwa menggunakan GreenSeeker® dengan jelai mengurangi aplikasi N sebesar 50% sambil mempertahankan hasil.

5. Berbagi Informasi Digital

Dalam banyak kasus, COVID-19 mengharuskan petani dan anggota industri beralih dari obrolan langsung ke pertemuan digital. Bahkan setelah pandemi mereda, kemungkinan besar komunikasi ini akan tetap digital. Saat petani dapat berbagi data, menandatangani dokumen, dan menerima saran secara digital, hal itu akan menghemat waktu dan uang mereka. Hal ini memungkinkan peningkatan komunikasi dengan penyedia peralatan, penasihat tanaman, dan profesional lainnya.

6. Data Cuaca Lokal

Lewatlah sudah hari-hari ketika memeriksa cuaca berarti melihat ramalan kode pos. Sensor di lapangan memungkinkan pembacaan angin, curah hujan, dan suhu secara instan dan akurat. Jika digabungkan dengan perangkat lunak pengelolaan data, data cuaca yang akurat ini akan membantu menginformasikan penyemprotan, irigasi, dan panen jendela.

7. Prediksi Hasil yang Akurat

Teknologi baru akan memungkinkan petani memprediksi hasil panen dengan cepat dan akurat sebelum tanaman dipanen. Dengan hasil panen yang akurat, petani akan dapat menemukan pembeli untuk semua hasil panen mereka, menghilangkan sisa makanan dan meningkatkan keuntungan. Selain itu, teknologi pemantauan hasil akan membantu menginformasikan pemilihan varietas dan hasil tahun berikutnya.

8. Investasi dalam Pertanian Dalam Ruangan

Perusahaan pemula terus menerima dukungan untuk produksi produk dalam ruangan seperti selada dan tomat. Ratusan startup pertanian vertikal bertujuan memanfaatkan sensor dan budaya pelindung untuk memproduksi sayuran di ruang kecil yang dekat dengan perkotaan. Investor juga akan terus mendukung operasi pedesaan seperti AppHarvest di Kentucky, AS.

9. Pemetaan Lapangan

Menurut BusinessWire, pasar pertanian digital global diperkirakan mencatat CAGR 9,9% antara 2020-2021, dan pemetaan lapangan akan mengalami pertumbuhan terbesar. Tidak mengherankan, karena pemetaan lapangan memungkinkan penanaman, penyemprotan, dan panen yang lebih akurat.

10. Integrasi Data

Bahkan jika Anda memiliki informasi tentang hasil panen, biaya input, jenis tanah, dan kondisi cuaca, mengintegrasikan data ini adalah kunci untuk menggunakannya. Perangkat lunak manajemen data akan memungkinkan petani memanfaatkan data ini untuk menginformasikan pengambilan keputusan mereka. Selain itu, data ini dapat digunakan secara real-time untuk melakukan penyesuaian seperti mengubah kedalaman tanam berdasarkan kelembapan yang tersedia.

Tetap Mengikuti Tren

Karena banyak dari 10 tren teratas ini menunjukkan peningkatan dalam adopsi teknologi pertanian presisi, hubungi reseller lokal Anda untuk mempelajari lebih lanjut tentang mengintegrasikan teknologi ini ke pertanian Anda.


Teknologi Pertanian
Pertanian Modern
Pertanian Modern