Selamat Datang di Pertanian Modern !
home

Bagaimana Pengukur Kelembaban Tanah Dapat Membantu Berkebun Anda

Memberi tanaman jumlah air yang tepat sangat penting untuk pertumbuhan yang sehat. Sayangnya, itu juga salah satu area yang paling umum dari kesulitan dan kebingungan, terutama bagi mereka yang baru memulai perjalanan berkebun. Terlalu banyak menyiram bisa sama buruknya bagi tanaman Anda karena terlalu sedikit, tapi bagaimana Anda tahu jumlah yang tepat?

Setelah Anda mendapatkan pengalaman, mengetahui kapan dan berapa banyak menyirami tanaman Anda hampir menjadi kebiasaan. Tetapi jika Anda sedikit tidak yakin dan dapat menggunakan beberapa panduan, pengukur kelembaban tanah menghilangkan dugaan.

Jenis Pengukur Kelembaban Tanah

Pengukur kelembaban datang dalam berbagai jenis, dengan model berbeda yang ditujukan untuk tukang kebun rumah, petani skala besar yang ingin mengotomatisasi irigasi, atau ilmuwan yang membutuhkan pengukuran yang sangat tepat.

Untuk penggunaan di rumah, jenis yang paling khas terdiri dari probe logam yang terpasang pada dial atau pembacaan digital. Terlihat mirip dengan termometer daging, sensor kelembaban ini mudah digunakan, dan seringkali bahkan tidak memerlukan baterai atau perawatan apa pun.

Pengujian kelembaban di taman biasa tidak memerlukan tingkat akurasi yang tinggi, tetapi model yang lebih maju yang ditujukan untuk ahli pertanian atau ilmuwan dapat memberikan pembacaan persentase yang tepat dari kandungan air tanah.

Panjang probe merupakan faktor penting untuk diperhatikan. Panjang probe yang lebih pendek antara 10-30cm ideal untuk menguji tanaman hias dan tanaman lain yang ditanam dalam wadah. Penguji yang lebih besar juga tersedia, dengan probe hingga satu meter atau lebih, dan ini bagus untuk menguji tanah luar yang lebih dalam, atau bahkan memastikan tumpukan kompos Anda cukup lembab untuk bekerja secara efisien.

Jenis meteran yang lebih rumit dapat menggabungkan pengujian air dengan pH tanah dan tingkat cahaya, untuk memberikan gambaran lengkap tentang kesesuaian tanah Anda untuk menabur dan menumbuhkan tanaman apa pun. Namun, bahkan model paling dasar pun memberikan informasi berharga yang membantu Anda menyiram dengan paling efektif.

Cara Menggunakan Pengukur Kelembaban Tanah

Menggunakan pengukur kelembaban tipikal tidak bisa lebih mudah. Cukup masukkan probe ke kedalaman akar tanaman Anda, menjaga agar tidak merusak tanaman, dan perhatikan bacaannya.

Sebagian besar model rumah tidak akan memberikan angka ilmiah yang tepat, bukannya menawarkan skala satu sampai sepuluh. Angka tiga dan di bawah biasanya berarti tanah terlalu kering, sementara delapan dan di atas menunjukkan itu terlalu basah. Kebanyakan tanaman menghargai tingkat antara empat dan tujuh.

Kapan Pengukur Kelembaban Tanah Paling Berguna?

Pengguna pengukur kelembaban yang paling umum adalah pemula yang khawatir tentang cara menyiram dengan benar. Namun, bahkan tukang kebun yang berpengalaman dapat menggunakan meteran untuk meningkatkan hasil mereka.

Jika tanaman tampaknya tidak berkembang, menguji kelembaban tanah dapat menjadi langkah pertama dalam mendiagnosis masalah. Bahkan jika permukaan tanah tampaknya benar-benar lembab, mungkin ada genangan air di bawah permukaan, atau sepetak tanah yang cepat kering di sekitar akar, dan tes kelembaban cepat dapat memberikan petunjuk ke mana harus menyelidiki.

Pengukur kelembapan juga cocok untuk tanaman hias. Overwatering adalah salah satu pembunuh paling umum tanaman dalam wadah, karena akar yang terkekang dapat dengan mudah membusuk jika kompos terlalu basah. Di samping itu, wadah dapat mengering dengan sangat cepat, khususnya di dalam ruangan. Menggunakan meteran secara teratur akan membantu Anda membuat rutinitas penyiraman yang tepat untuk setiap tanaman pot di rumah atau kebun Anda.

Akhirnya, meter yang lebih kecil bisa sangat berguna saat memulai tanaman dari biji di bawah penutup. Tanpa curah hujan untuk menjaga kelembaban kompos benih, penyiraman secara teratur sangat penting. Namun seperti halnya tanaman hias, tanah yang terlalu lembab dapat menyebabkan pembusukan benih, dan juga dapat menyebabkan 'redaman' dari bibit yang berkecambah, suatu kondisi yang biasanya berakibat fatal.


Kebiasaan menyiram yang baik akan datang dengan latihan, tetapi untuk tukang kebun pemula pengukur kelembaban tanah adalah cara yang murah dan efektif untuk memastikan penyiraman Anda berada di jalur yang benar. Dan untuk penabur dan penanam yang lebih berpengalaman, meteran adalah alat yang berguna untuk digunakan kembali jika masalah tak terduga muncul.

Telusuri pengukur kelembapan.


Teknologi Pertanian
Pertanian Modern
Pertanian Modern