Selamat Datang di Pertanian Modern !
home

FDA Mengambil Langkah Pertama untuk Mengatur Daging yang Ditumbuhkan di Lab

Daging yang ditanam di laboratorium belum dijual – salah satu perusahaan Amerika paling penting di luar angkasa, Daging Memphis, tidak berharap untuk mulai menjual produknya hingga 2021 – tetapi itu akan datang. Dan itulah mengapa FDA, dgn tangkas, menyerukan pertemuan publik untuk mencoba mencari tahu apa yang harus dilakukan dengan hal ini.

Daging yang ditanam di laboratorium biasanya dibuat dengan memanen jenis sel tertentu, seperti sel induk embrionik, dari hewan hidup seperti ayam atau sapi. Sel-sel itu kemudian ditempatkan pada semacam perancah, dikelilingi oleh media yang kaya protein, dan dibiarkan tumbuh. Perancah itu sendiri dibuat agar dapat dimakan.

Dimungkinkan untuk memperoleh sel hewan awal tanpa merugikan hewan yang bersangkutan, dan secara teori juga memungkinkan untuk menumbuhkan sejumlah besar daging yang tumbuh di laboratorium dari satu sel awal – ini seperti memanen benih dari buah tanaman yang Anda tanam dari biji. Kemungkinan manfaat dari daging yang ditanam di laboratorium sangat jelas dan besar:beberapa penelitian menunjukkan bahwa daging yang ditanam di laboratorium membutuhkan energi setengah dari daging biasa, menghasilkan seperempat dari gas rumah kaca, pada dasarnya tidak memakan lahan yang bisa ditanami, dan sangat mengurangi kebutuhan air juga.

FDA baru-baru ini mengumumkan pertemuan publik, akan dilaksanakan pada tanggal 12 Juli, untuk membahas bagaimana mengatur daging yang ditanam di laboratorium. FDA berencana untuk memulai dengan beberapa pertanyaan dasar:Bagaimana seharusnya daging yang ditanam di laboratorium dievaluasi untuk keamanannya? Jenis media apa yang harus diizinkan? Apa jenis metode manufaktur yang harus diizinkan?

FDA juga mencatat bahwa mereka mengharapkan pelabelan menjadi topik pembicaraan utama. Dan Murphy, menulis untuk Drovers (publikasi industri daging dan peternakan yang sudah berjalan lama), menegaskan harapan itu. Murphy menulis:“Para pengusaha yang melakukan branding dan positioning kreasi mereka ingin mengidentifikasi mereka sebagai “daging sapi” atau “ayam, ” meskipun tidak berasal dari peternakan konvensional. Untuk menghindari masalah di jalan, jika dan ketika produk tersebut menjadi harga-kompetitif dan dengan demikian lebih banyak tersedia, nama yang unik harus diperlukan agar ada garis yang jelas antara daging dari ternak dan daging alternatif dari pabrik.”

Industri daging kemungkinan akan sangat tertarik dengan pertemuan FDA ini, dan peraturan yang harus diikuti. Beberapa sudah melakukan lindung nilai taruhan mereka; Tyson, Misalnya, sudah menjadi investor di Memphis Meats. Kita, juga, akan mengikuti ini dengan cermat.


Teknologi Pertanian
Pertanian Modern
Pertanian Modern