Selamat Datang di Pertanian Modern !
home

Waktu Panen Sukun:Pelajari Kapan Dan Cara Memanen Sukun

Pada satu waktu, sukun adalah salah satu bahan pokok buah terpenting di kepulauan Pasifik. Pengenalan makanan Eropa mengurangi pentingnya selama bertahun-tahun, tapi hari ini mulai populer lagi. Memetik sukun mudah dilakukan jika pohon telah dipangkas dengan benar dan dilatih rendah, tapi banyak pohon yang belum terkekang, membuat panen sukun sedikit lebih dari tugas. Dalam kedua kasus, panen sukun sepadan dengan usaha. Baca terus untuk mengetahui kapan harus memetik dan bagaimana memanen sukun.

Kapan Memilih Sukun

Sukun dapat ditemukan tumbuh dan dijual di daerah yang sangat tropis. Panen sukun tergantung pada varietas dan lokasi pohon itu ditanam. Buah pohon cukup konstan di Laut Selatan dengan 2-3 periode berbuah utama. Di Kepulauan Marshal, buah matang dari Mei hingga Juli atau September, dan di pulau-pulau Polinesia Prancis dari bulan November sampai April dan lagi pada bulan Juli dan Agustus. Di Hawai, buah ini tersedia untuk dijual dari Juli hingga Februari. Di Bahama, panen sukun terjadi pada bulan Juni sampai November.

Sukun mudah memar jika sudah matang sempurna, jadi umumnya dipetik saat matang tapi belum matang. Yang mengatakan, itu tergantung pada apa Anda ingin menggunakan sukun. Jika Anda menggunakannya sebagai pengganti kentang, petik saat buah sudah matang tetapi cukup keras. Kulit akan berwarna hijau-kuning dengan beberapa retakan coklat dan sedikit getah atau lateks kering. Jika Anda ingin memetik buah yang paling manis, paling aromatik, panen buah yang memiliki kulit kuning-coklat dan lembut saat disentuh.

Cara Memanen Sukun

Ketika buah berada pada puncaknya dan matang dan beraroma, akan menjadi kuning, kadang-kadang kecoklatan dan sering dengan banyak getah tua di atasnya. Itu adalah, jika belum jatuh dari pohon. Trik untuk memetik sukun adalah dengan memetiknya sebelum matang. Buah yang jatuh ke tanah akan menjadi memar atau rusak.

Jika buahnya mudah dijangkau, hanya memotong atau memutar dari cabang. Kemudian balikkan buah agar getah keluar dari batang yang dipotong.

Jika buahnya lebih tinggi, menggunakan tangga dan pisau tajam, sebuah sabit, atau tiang panjang dengan runcing, pisau melengkung ditempelkan padanya. Pasangkan keranjang atau jaring di ujung alat pemotong atau mintalah pasangan yang siap menangkap buah yang jatuh di kotak berbantalan atau bahkan dengan bantal, sesuatu untuk menjaga buah agar tidak memar. Lagi, membalikkan buah agar getah mengalir dari buah.


Penanaman
Pertanian Modern
Pertanian Modern